Printed Book
Pengaruh tindak pidana penyeludupan terhadap pembangunan
Masalah pemberantasan penyelundupan tetap akan menjadi bahan pembicataan yang menarik dikalangan para penegak hokum, oleh karena masalah ini menjadi salah satu sasaran pokok dalam pelaksanaan tugas pata penegak hokum dan beberapa instansi terkait yang memiliki kewenangan danpengawasanatas pelaksanaan ipor dan ekspor barang. Didalam melaksanakan pembangunan diperlikan biaya yang dimulai sejak pemerintahan orde baru, sejak pelita pertama. Dalam mamasuki pelita kelima. Menigkatnya penyelundupan merupakan salah satu kendala yang dapat menghambat pembangunan nasional. Tindak pidana yang meningkat, diperkirakan dipengaruhi oleh banyak factor, antara lain, luasnya wilayah kepulauan nusantara dan bagitu banyaknya pintu masuk dan keluar yang harus diamankan, banyaknya sumber daya alam yang dibutuhkan Negara-negara lain sebagai bahan baku industry, kondisi industry dalam negeri yang belum mampu bersaing dangan produksi impor, kemampuan dan kemauan aparatur penegakan hokum, serta rendahnya pertisipasi warga masyarakat dalam berkerja sama dengan aparatur pemerintah dan factor-faktor lainnya yang saling mempunyai hubungan kausal. Hal-hal yang berhubungan dengan praktek penegakan hokum tindak pidana penyelundupan antara lain, mengenai modus operandi penyelundupan, praktek peradilan in absentia, dampak tindak pidana penyelundupan, factor-faktor yang mempengaruhi terjadinya tindak pidana penyelundupan, kendala-kendalanya dan sebagainya, dibahas dalam buku ini.
Tidak tersedia versi lain